Sementara itu jika sepatu bertumit tinggi dipakai untuk berdansa, rasa nyeri langsung timbul setelah 10 menit pemakaian.
Demikian diungkapkan sepertiga responden di Inggris. Mereka mengakui terpaksa menahan sakit semalaman saat menggunakan sepatu untuk dansa sehingga saat pulang mereka memilih bertelanjang kaki.
Survei tersebut dilakukan oleh The College of Podiatry terhadap 2.000 pria dan wanita, serta 60 pakar kesehatan kaki (podiatris) dan terapis kaki.
Konsultan podiatris Mike O'Neil dari College of Podiatry memperingatkan bahaya menekuk kaki akibat pemakaian sepatu yang sempit bisa menimbulkan kerusakan jangka panjang, termasuk artritis, retak tulang, dan saraf kejepit, yang membutuhkan tindakan operasi atau suntikan steroid untuk mengurangi rasa nyeri.
"Tak dipungkiri lagi pemakaian high heels membuat para wanita berpotensi cedera jangka panjang atas nama fesyen. Jika diberikan pilihan akan sepatu yang bergaya atau sepatu yang nyaman, kebanyakan akan memilih yang pertama," kata O'Neil.
Semakin tinggi dan miring tumit sepatu, semakin terdorong ke depan tubuh kita sehingga kita harus mundur untuk menyeimbangkan. "Hal ini membuat tulang panggul tidak lurus sehingga terjadi tekanan pada tulang belakang," katanya.
Sepatu tumit tinggi dengan ujung yang sempit bisa menekan kaki sehingga jari-jari kaki dipampatkan dan bisa memicu kuku tumbuh ke dalam, mata ikan, atau pun kapalan. Kondisi itu juga bisa menyebabkan kaki lebih lembab, terutama jika high heels dipakai seharian, sehingga jamur dan bakteri tumbuh subur.
"Sepatu yang membuat kita berjalan dengan bagian telapak bawah bisa menyebabkan rasa sakit dan tekanan berlebih. Ini juga bisa memicu robekan pada persendian sehingga timbul artritis," katanya.
Sepatu dengan tinggi tumit lebih dari 5 sentimeter sebaiknya diwaspadai. Bila ingin terlihat tinggi, lebih disarankan menggunakan tumpukan sol tebal, seperti sepatu wedges.
Meski sebagian besar mengeluhkan rasa nyeri akibat sepatu tumit tinggi, namun 20 persen dari responden mengatakan tak mau berobat ke dokter karena rasa nyeri tersebut tak mereka anggap penting.
Rabu, 17 Juli 2013
"High Heels" Timbulkan Nyeri Sejam Setelah Dipakai
shutterstock
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar